• About
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Contact

Angel In Mode

  • Home
  • Fakta
  • Unik Aneh
  • HOT
    • Cerita Dewasa
    • Kesehatan
    • Seksualitas
  • Tips N Triks
  • Misteri
  • Inspiratif
Home → Renungan Inspiratif → Belajar Menikmati Kebahagiaan Hidup

Belajar Menikmati Kebahagiaan Hidup

B Logger
Add Comment
Renungan Inspiratif
Rabu, 09 November 2011




Dari situ, dia mulai menyesal. Kenapa dia tak menekuni pekerjaan yang dia sukai dulu? Kenapa harus selalu mencari pekerjaan yang gajinya tinggi? Dan kenapa dia tak mau kalah dengan gaji temannya? 



Waktu kuliah, saya punya teman yang sudah bekerja. Jadi sambil kuliah, dia sudah bekerja. Karena bekerja, tentu saja tampilannya beda. Kalau yang lain pakai t-shirt, jeans dan sepatu olah raga, dia sudah berkemeja, celana kain dan bersepatu kulit. Saya sungguh iri melihatnya. Keren sekali. Kelak, setelah saya lulus, dia berganti-ganti pekerjaan. Padahal saya melihat pekerjaan sebelumnya sudah bagus dan mapan. 

Saya heran. Dari teman lain, saya dengar cerita bahwa dia berganti-ganti pekerjaan, karena tak mau kalah dengan temannya. Begitu, dia tahu temannya gajinya lebih tinggi, dia akan pindah mencari pekerjaan lain. Tak peduli, apakah dia suka di bidang itu atau tidak. Yang penting, gajinya bisa sama atau lebih dari temannya. Terus begitu. Sampai suatu ketika, perusahaan yang diikuti tak bagus performancenya, dia kena PHK. Karena sudah berkeluarga, akhirnya dia asal mencari pekerjaan. Yang penting dapat duit. Dari situ, dia mulai menyesal. 

Kenapa dia tak menekuni pekerjaan yang dia sukai dulu? Kenapa harus selalu mencari pekerjaan yang gajinya tinggi? Dan kenapa dia harus peduli dan tak mau kalah dengan gaji temannya? Kerap kita sering seperti teman saya, berburu kebahagiaan. Namun justru kebahagiaan yang sudah didapat, diabaikan. Padahal setelah mendapat apa yang diburu, belum tentu mendapat kebahagiaan yang diinginkan. Dari kejadian teman saya itu, saya mendapat pelajaran tentang kebahagiaan hidup. 

Ada 5 hal yang bisa kita hindari, dimana kalau kita melakukan kita bisa mendapat kebahagiaan hidup. 

1. Berhenti berandai

Anda berandai-andai, kalau setelah mencapai sesuatu anda akan bahagia. Anda baru merasa bahagia, setelah anda menjadi manager. Padahal setelah jadi manager, anda bertambah sibuk. Waktu pribadi anda berkurang. "Saya akan bahagia, kalau jadi direktur". Atau berlanjut, dirjen, menteri, presiden dan seterusnya. Anda terlalu obsesi, "bersakit-sakit dahulu bersenang-senang kemudian". Padahal yang terjadi, "bersakit-sakit dahulu, bersenang-senang entah kapan." Kebahagiaan anda letakkan di waktu yang jauh. Padahal, sebenarnya kebahagiaan itu sudah bisa anda nikmati sekarang. Sudah dekat, yakni di sini! 

2. Mengejar kebahagiaan justru membuat tak bahagia

Anda yakin bahwa anda akan bahagia bila semua keinginan anda terpenuhi. Padahal waktu memburu keinginan itu, anda menjadi tegang, cemas, frustasi, gelisah dan takut. Kalaupun keinginan anda terwujud, yang sering terjadi hanya membawa kesenangan dan kegembiraan sesaat. Itu tak sama dengan kebahagiaan. 

3. Selalu membandingkan dengan orang lain

Ini seperti kasus teman saya di atas. Melihat temannya bergaji lebih tinggi, dia tak mau kalah. Karena dia merasa sama bahkan mungkin lebih tinggi dari temannya. Padahal antara manusia satu dengan manusia lain, berbeda pula keadaannya. Dan yang kita lihat hanyalah 'kulit luarnya'. Kita tak tahu, apakah dengan gaji besar, dia menjadi makmur atau malah justru pengeluarannya lebih banyak. Kita tak tahu. Berhentilah membandingkan dengan orang lain. 

4. Melihat pada apa yang tidak dimiliki

Ini seperti pepatah kuno, "berharap elang di atas, burung punai di tangan dilepaskan". Anda mungkin sudah memiliki pekerjaan yang mapan dan rumah yang layak. Tapi anda berusaha mengejar rumah yang lebih besar dan mewah, mobil yang lebih bagus dan bermerk, peralatan keren dan mahal dan sebegainya. Pikiran anda dipenuhi keinginan benda-benda yang anda kira dapat membahagiakan. Padahal, anda tidak bahagia, karena lebih memusatkan perhatian pada segala hal yang tidak anda miliki. Dan bukannya pada apa yang anda miliki sekarang. 

5. Ingin mengubah orang lain

Anda percaya, anda dapat bahagia bila situasi dan orang-orang sekitar anda sesuai dengan keinginan anda. Anda tak bahagia karena pasangan, anak, tetangga, teman kantor, atasan bersikap tidak seperti yang anda inginkan. Sadarilah, mengubah orang lain sangatlah sulit. Dan haknya mereka untuk bersikap demikian. Bukannya berarti anda boleh berhenti mengubah orang lain. Teruskanlah, anda berusaha mengubah orang lain. Tapi jangan tempatkan kebahagiaan anda pada perubahan orang itu. Jangan biarkan lingkungan dan orang-orang di sekitar Anda membuat anda tak bahagia. Kalau anda tak dapat mengubah mereka, yang perlu anda ubah adalah diri anda sendiri. Paradigma anda. 


 Sumber : http://www.myusuf.or.id/v20/writing/index.php?act=detail&p_id=733


  • Share This Article

  • Facebook

  • Twitter

  • Google+

Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Search here!

Popular Posts

  • Bidadari itu Ibu Pemilik Apartemen (2)
    Jam duduk di atas TV menunjukkan pukul 22:30 ketika pesawat telpon berdering. Aku bangun dari tidur-tiduran di depan TV. Gagang telpon pun ...
  • Bercinta Dengan Mantan Murid
    Namaku Asmiati, tinggi 160 sentimeter, berat 56 kilogram, lingkar pinggang 65 sentimeter. Secara keseluruhan, sosokku kencang, garis ...
  • Foto-Foto Keindahan Ciuman Dari Seluruh Penjuru Dunia
    Ciuman adalah salah satu perwujudan manusia yang paling intim. Berciuman bisa mengungkapkan berbagai bentuk emosi manusia. Ciuman bisa diart...
  • IRONIS!!! Lulusan Terbaik UNRI Menjadi Cleaning Service
      Matahari sudah semakin tinggi di atas Gedung Kantor Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Riau di Jalan Gajah, Kecamatan Tenayan Raya,...
  • Teknik Jitu Rangsang Klitoris dengan Jari
    KLITORIS   bukan mata sebuah “saklar” atau “tombol” kenikmatan wanita. Para pria, pahami teknik menggoda, menyenangkan, dan membuat mereka m...
  • 50 Fotografi Yang Sangat Benar-Benar Menakjubkan Sekali!
    Kita akan memulai menyaksikan serangkaian foto yang akan membuat kamu menggeleng-nggelengkan kepala dan bahkan membuat rahang mu kaku! ...
  • Sebuah Kisah Kasih Cinta Sejati
    John dan Jessica telah berumah tangga selama 7 tahun.. Mereka saling mencintai, namun Jessica sejak awal menutupi semua perasaan cintanya te...
  • Chris Lesmana, Orang Indonesia Perancang VW New Beetle
    Volkswagen beberapa waktu lalu baru saja memperkenalkan wajah terbaru dari mobil legendaris Beetle. Tapi siapa sangka kalau desainer mo...
  • Perbedaan Hepatitis A, B dan C
    Banyak yang mengira semua Hepatitis adalah penyakit hati yang sama, padahal tiap jenisnya berbeda dan mempunyai daya tular dan daya pengob...
  • Waw.. Di Jepang Ada Jasa Bantu Onani Bagi Penyandang Cacat
    Kaum cacat adalah sama halnya dengan kita, mereka juga memiliki nafsu seperti umumnya manusia lain. Jadi tentu saja hasrat yang dimilikipun...

Labels

Creative Design Enterpreneur Fakta Film Fotografi Kesehatan Konspirasi Dunia Lain - Lain Lucu-Humor Misteri Dunia Mistis-Horor Musik Realita Kehidupan Renungan Inspiratif Seksualitas Selebritis Teknologi Tips n Triks Travel Unik Aneh zCerita Dewasa

Blog Archive

Diberdayakan oleh Blogger.
Copyright 2015 Angel In Mode Template By All Blog Things